Saat ini, tren minum air oksigen (O2) cukup populer di kalangan masyarakat, terutama di antara mereka yang menjalani gaya hidup sehat. Pasalnya, banyak yang percaya bahwa air beroksigen bisa membantu proses detoksifikasi tubuh sekaligus membantu pemulihan setelah berolahraga.
Namun, apakah klaim tersebut benar adanya, atau hanya sekedar strategi pemasaran? Ketahui jawabannya di bawah ini!
Apa itu Air Oksigen?
Air oksigen adalah jenis air mineral yang telah melalui proses khusus, seperti proses aerasi (penggunaan teknologi bertekanan tinggi) atau oksigenasi menggunakan gelembung nano. Sehingga, kandungan oksigennya lebih tinggi dari air biasa.
Penambahan kandungan oksigen ini bertujuan agar air memiliki manfaat yang baik untuk kesehatan, seperti membantu pemulihan setelah olahraga dan membantu mengeluarkan racun dari dalam tubuh.
Perbandingan Air Oksigen vs Jenis Air Lainnya
Berikut ini beberapa perbedaan antara air beroksigen dan jenis air lainnya seperti air demineral, air mineral, dan air alkali.
Parameter | Air Oksigen | Demineral Water | Air Mineral | Air Alkali |
Definisi | Air yang mengandung banyak oksigen terlarut | Air yang telah kehilangan kandungan mineral | Jenis air yang mengandung mineral alami | Air yang memiliki pH tinggi |
Metode Pembuatan | Aerasi dan penambahan oksigen (oksigenasi) menggunakan gelembung nano | Distilasi, deionisasi, dan reverse osmosis | Penyaringan (filtrasi) dan disinfeksi | Elektrolisis |
Ciri Khas Kandungan | Oksigen (O2) tinggi | Bebas mineral | Kaya mineral | Hidrogen terlarut tinggi |
Nilai pH | Tergantung jenis: 5- 7,5 (demineral oksigen) atau 6-8,5 (mineral oksigen) | Netral (5-7,5) | Netral ke basa (6-8,5) | Basa (8-10) |
Penggunaan Utama . | Minuman untuk kesehatan dan gaya hidup | Industri farmasi, kimia, dan elektronik | Konsumsi sehari-hari sesuai standar SNI dan BPOM | Minuman alternatif untuk kesehatan |
Harga | Rp5.200,00 /300 ml | Rp26.000,00 /220 ml | Rp2.500,00 /330 ml | Rp28.000,00 /612 ml |
Potensi Manfaat Air Oksigen
Air beroksigen tidak hanya menyegarkan, tetapi juga diyakini memiliki efek positif bagi tubuh. Di bawah ini, kita akan membahas beberapa potensi manfaat yang mungkin Anda rasakan saat mengonsumsinya.
1. Membantu Pemulihan Pasca-Olahraga
Sebuah penelitian di Amerika Serikat yang melibatkan 25 pelari membandingkan efek air beroksigen dengan air biasa. Hasilnya menunjukkan bahwa peserta yang minum air oksigen memiliki waktu pemulihan lebih cepat.
Hal ini karena air beroksigen membantu menjaga tubuh tetap terhidrasi, sehingga sirkulasi darah, suhu tubuh, dan fungsi otak tetap optimal. Meski demikian, penelitian lanjutan masih diperlukan untuk memastikan efek ini.
Namun, kandungan air (H2O) dalam produk ini tetap bermanfaat untuk memenuhi kebutuhan hidrasi tubuh. Sehingga, minum air oksigen setelah olahraga bisa membantu mengurangi rasa lelah.
2. Mengurangi Penumpukan Asam Laktat dalam Tubuh
Asam laktat merupakan jenis zat yang tubuh produksi terutama saat otot bekerja keras atau melakukan aktivitas fisik yang intens, bahkan dalam durasi singkat seperti olahraga berat selama 10 detik. Saat kadar asam laktat menumpuk di otot, hal ini menimbulkan rasa pegal, kaku, dan membuat otot cepat lelah karena gangguan sementara pada metabolisme energi otot.
Nah, air oksigen diklaim mampu membantu mengurangi penumpukan asam laktat di otot, sehingga mempercepat pemulihan otot setelah olahraga. Berkat alasan inilah, minuman beroksigen sering disarankan bagi atlet atau orang yang rutin melakukan latihan berat karena bisa mendukung kinerja tubuh agar tetap prima dan mengurangi rasa lelah pasca-latihan.
3. Membantu Detoksifikasi Tubuh
Oksigen (O2) berperan penting dalam proses pembuangan racun dari tubuh melalui respirasi dan sirkulasi darah. Karena itu, ada klaim bahwa air beroksigen bisa membantu detoksifikasi tubuh.
Namun, penelitian ilmiah yang ada hingga saat ini belum menemukan bukti yang cukup untuk membuktikan bahwa konsumsi air beroksigen secara signifikan meningkatkan pengeluaran racun atau memberikan manfaat detoksifikasi tambahan daripada air biasa.
4. Meningkatkan Metabolisme Alkohol
Potensi manfaat air oksigen selanjutnya adalah membantu mempercepat metabolisme alkohol dalam tubuh, sehingga kadar alkohol dalam darah bisa lebih cepat menurun. Berdasarkan jurnal penelitian Clinics in Liver Disease, oksigen yang larut dalam minuman bisa mempercepat proses penguraian alkohol.
Hal ini terjadi karena metabolisme alkohol, terutama yang berlangsung di hati, membutuhkan pasokan oksigen yang cukup besar untuk mengubah alkohol menjadi senyawa yang lebih aman bagi tubuh, seperti asetat.
Dengan adanya kadar oksigen yang lebih tinggi, proses pemecahan alkohol bisa berjalan lebih efisien, sehingga tubuh lebih cepat menyingkirkan alkohol dari aliran darah.
Meski begitu, penting untuk Anda ingat bahwa tubuh hanya bisa mentoleransi kadar oksigen tertentu. Konsumsi oksigen dalam jumlah berlebihan, baik melalui udara maupun air beroksigen, bisa menimbulkan risiko keracunan oksigen (oxygen toxicity).
Oleh sebab itu, konsumsi air beroksigen sebaiknya hanya secukupnya untuk mendukung metabolisme tanpa menimbulkan efek samping negatif.
Wujudkan Pabrik AMDK Impian Bersama Tanindo!
Secara keseluruhan, air oksigen adalah air mineral yang diperkaya kandungan oksigennya. Sehingga, diklaim memberikan manfaat seperti meningkatkan energi, mendukung pemulihan tubuh, dan membantu metabolisme.
Jika Anda tertarik untuk memproduksinya, pastikan proses pengolahan dilakukan dengan tepat, karena kesalahan bisa mempengaruhi rasa dan keamanan produk. Di sinilah Tanindo hadir sebagai jasa konsultasi bisnis AMDK yang bisa membantu Anda membangun pabrik air minum mulai dari aspek teknis produksi hingga kepatuhan regulasi, termasuk pengolahan sesuai SNI dan BPOM.
Dengan pendampingan penuh dari tim konsultan berpengalaman, risiko kesalahan produksi bisa berkurang, sehingga pabrik Anda mampu menghasilkan air kemasan yang aman dan diminati pasar. Selain itu, PT Tanindo juga menyediakan mesin penyaring bersertifikasi resmi, mulai dari RO, UV, hingga ozonisasi, serta layanan perencanaan laboratorium.
Semua ini memudahkan Anda membangun bisnis AMDK dari nol. Untuk pemesanan, kunjungi website PT Tanindo!
FAQ
Air oksigen adalah jenis air mineral yang diolah melalui proses aerasi (penggunaan teknologi bertekanan tinggi) atau oksigenasi menggunakan gelembung nano, sehingga kandungan oksigennya lebih tinggi dari air biasa.
Kelebihan oksigen dalam tubuh bisa berbahaya dan menimbulkan masalah kesehatan, termasuk gangguan fungsi organ, kejang, bahkan risiko kematian, terutama bila melebihi kebutuhan harian tubuh.
Membantu proses pemulihan setelah berolahraga, mengurangi kadar asam laktat dalam tubuh, membantu mengeluarkan racun dari tubuh, dan mendukung metabolisme alkohol.
Air beroksigen adalah air yang kandungan oksigennya ditingkatkan melalui proses aerasi dan oksigenasi, biasanya memakai teknologi gelembung nano, sehingga memiliki kadar O₂ tinggi. Sementara itu, air demineral adalah air yang telah melalui proses distilasi, deionisasi, atau reverse osmosis untuk menghilangkan seluruh mineral, menghasilkan air murni tanpa kandungan mineral.
Harga air beroksigen di pasaran bervariasi tergantung merek dan ukuran. Per Agustus 2025 di Indonesia, satu botol ukuran 470 ml dijual sekitar Rp7.000,00–Rp12.000,00, sedangkan satu karton berisi 24 botol bisa mencapai Rp160.000,00–Rp230.000,00.