Mengenal Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM)

Air minum yang bersih dan aman untuk kesehatan adalah kebutuhan dasar bagi setiap orang. Karena itu, demi dapat memastikan ketersediaan air minum yang memenuhi standar kesehatan diperlukan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) yang efektif dan berkualitas.

SPAM yang baik harus mampu menjamin ketersediaan air dengan kualitas dan kuantitas yang sesuai. Namun, tahukah Anda bahwa kesalahan dalam pemilihan material atau komponen bisa berdampak fatal pada kualitas air? Ayo, ikuti penjelasan berikut untuk mengetahui jawabannya!

Elemen Kunci Dalam SPAM

Dalam Sistem Penyediaan Air Minum, elemen menjadi kunci keberhasilan untuk menghasilkan air berkualitas. Lantas, apa saja elemen-elemen SPAM? Berikut di antaranya!

1. Sumber Air Baku

Secara umum, air baku diperoleh melalui dua sumber, yakni air permukaan dan air tanah. Selain itu, sumber tersebut harus mempunyai kapasitas yang cukup untuk menunjang kebutuhan domestik, industri, dan pemadam. Dalam berbagai kasus, satu sungai dapat dijadikan sebagai pemasok utama.

Namun, untuk meminimalisir kekurangan, proses SPAM akan melibatkan kedua jenis sumber yang layak. Sebagai informasi, air permukaan biasanya diperoleh dari sungai besar atau bendungan. Sementara, air tanah didapatkan dengan cara mengebor sumur, hingga mencapai lapisan permukaan tanah.

2. Pengelolaan Air

Air yang Anda gunakan sehari-hari tidak selalu langsung layak konsumsi. Seringkali, sumber air sungai mengandung berbagai zat yang dapat mempengaruhi kualitasnya. Terlebih, ada kemungkinan air tercemar limbah domestik, industri, pertanian, hingga kotoran hewan yang membuatnya menjadi bau dan tak layak konsumsi.

Di sisi lain, air tanah cenderung lebih bersih secara alami. Sebab, ketika air meresap dalam tanah, ia akan melewati beberapa lapisan pasir dan kerikil, di mana keduanya dapat menjadi komponen alami untuk menyaring polutan yang terkandung dalam air.

Akan tetapi, bukan berarti air tanah sepenuhnya langsung terbebas dari kontaminasi. Aktivitas manusia seperti pembuangan limbah dan pemakaian bahan kimia secara berlebihan tetap bisa mencemari sumber air tanah. Jadi, agar aman dikonsumsi, Sistem Penyediaan Air Minum akan melakukan pembersihan secara merata.

Cara yang diterapkan oleh SPAM umumnya cukup beragam. Di antaranya ada koagulasi atau penggumpalan partikel kotoran dalam air, sedimentasi yakni pemendapan partikel berat, filtrasi atau penyaringan untuk menghilangkan zat tersisa, serta pelunakan untuk mengurangi kandungan mineral berlebih.

Lalu, yang terakhir, terdapat proses desinfeksi untuk memastikan air benar-benar aman bagi kesehatan. Semua proses dilakukan secara detail dan teliti agar tidak ada racun berbahaya yang dapat ikut terkonsumsi oleh manusia.

3. Distribusi ke Konsumen

Setelah melewati tahapan yang panjang, SPAM tidak langsung mendistribusikan air ke konsumen. Namun, akan ada tahapan krusial untuk memastikan air tetap berkualitas saat mengalir ke pabrik pengolahan ke rumah, gedung, atau fasilitas umum lainnya.

Sistem ini lebih kompleks dan membutuhkan perencanaan yang matang. Jika melakukan kesalahan, akibatnya bisa fatal, seperti kebocoran, kontaminasi, bahkan gangguan suplai.

Komponen yang Dibutuhkan SPAM

Sistem Penyediaan Air Minum tidak menggunakan sembarang komponen untuk membuat air bersih yang siap konsumsi. Nah, berikut komponen-komponen yang perlu Anda ketahui!

1. Pipa

Pipa menjadi tulang punggung yang memastikan air minum bisa didistribusikan dengan aman ke setiap rumah dan fasilitas. Selain melindungi air dari kontaminan, pipa juga harus mampu menahan tekanan air yang bervariasi.  

Misalnya, pada area perumahan, umumnya memiliki tekanan 30 sampai 50 psig. Sedangkan, pada area komersial jauh lebih besar, yakni 60 – 75 psig.

2. Fasilitas untuk Menyimpan Cadangan Air

Komponen kedua Sistem Penyediaan Air Minum adalah tangki penyimpanan. Perannya penting untuk menjaga kestabilan pasokan air, menyeimbangkan kebutuhan air, mengatur tekanan dalam sistem distribusi, dan menyediakan cadangan air untuk situasi darurat.

3. Proses Penyaluran Air Minum

Sebelum diterima konsumen, air harus melewati proses penyaringan dan pemurnian. Metode fisik yang dibutuhkan adalah sedimentasi, distilasi, dan proses lainnya. Setiap penyediaan air umumnya mempunyai pendekatan yang berbeda dan disesuaikan dengan kualitas sumber air maupun keperluan konsumen.

Jenis Pipa yang Digunakan Pada SPAM

Dalam Sistem Penyediaan Air Minum, pemilihan pipa sangat penting karena mempengaruhi kualitas air, efisiensi, dan layanan sistem. Berikut pipa yang umum digunakan:

1. Pipa PVC (Polyvinyl Chloride)

Jenis pipa ini cukup populer, terutama pada proses SPAM. Sebab, pipa PVC memiliki sifat ringan, tahan korosi, dan mudah dipasang. Namun, pipa PVC memiliki kekurangan, yakni ada batasan pada suhu dan tekanan tertentu.

2. Pipa HDPE (High – Density Polyethylene)

Terkenal dengan elastisitas dan daya tahannya terhadap bahan kimia, pipa HDPE cocok untuk menunjang saluran air bersih dan air minum. Selain itu, pipa ini mempunyai umur layanan panjang dan tahan terhadap keretakan.

3. Pipa PPR (Polypropylene Random)

Pipa PPR memiliki daya tahan yang kuat terhadap suhu tinggi, sehingga sering digunakan untuk sistem saluran air panas dan dingin. Selain itu, pipa PPR memiliki sifat anti bakteri, menjadikannya semakin ideal untuk distribusi air minum.

Pentingnya Pemilihan Pipa yang Bagus dalam SPAM

Mengapa pemilihan pipa dalam Sistem Penyediaan Air Minum sangat penting? Berikut alasannya:

1. Menjaga Kualitas Air

Pipa berkualitas akan mencegah kontaminasi dari bahan-bahan berbahaya yang bisa larut ke dalam air. Namun, jika pipa tidak memenuhi standar, materialnya akan melepaskan zat kimia yang membahayakan kesehatan karena larut dalam air.

2. Mencegah Terjadinya Kebocoran

Pipa kualitas tinggi dibuat dengan bahan atau material yang kokoh, sehingga dapat mencegah terjadinya kebocoran. Berbeda jika pipa tidak berkualitas, kebocoran bisa saja terjadi dan akan menyebabkan infiltrasi kontaminan keluar dari sistem distribusi.

3. Efisiensi Operasional

Pipa berkualitas sudah pasti memiliki permukaan dalam yang halus, sehingga mengurangi gesekan dan memungkinkan aliran air yang lebih efisien. Hal tersebut dapat mengurangi biaya energi lainnya.

4. Menyesuaikan Standar yang Diberlakukan

Pemakaian pipa tidak hanya sebagai alat untuk mengalirkan air, melainkan juga sebagai bentuk pemenuhan standar nasional atau internasional. Sehingga, sistem penyediaan air dapat dipastikan sudah menyesuaikan regulasi dan keselamatan yang berlaku.

Sudahkah Mengenal Apa Itu Sistem Penyediaan Air Minum?

Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) akan selalu memastikan air bersih tersedia dengan aman, mulai dari sumber, pengelolaan, sampai distribusi. Nah, jika Anda berminat untuk membangun atau mengembangkan bisnis AMDK, pastikan sistem yang digunakan efisien dan sudah sesuai standar.

PT Tanindo pun hadir dan siap membantu Anda dengan layanan konsultasi pabrik AMDK terpercaya untuk mengembangkan bisnis. Sehingga, air yang dihasilkan akan terjamin kualitasnya. Hubungi Tanindo sekarang dan wujudkan bisnis air minum yang sukses!

FAQ

Apa itu Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM)?

SPAM adalah sistem yang meliputi berbagai proses guna memastikan pasokan air bersih dan aman bagi masyarakat.

Apa saja komponen utama SPAM?

Komponen utamanya meliputi sumber air, fasilitas pengelolaan, sistem distribusi, dan fasilitas penyimpanan.

Mengapa pemilihan pipa berkualitas penting dalam SPAM?

Karena pipa berkualitas bisa mencegah kebocoran, kontaminasi, dan memastikan aliran air tetap stabil.

Bagaimana cara memastikan kualitas air dalam SPAM?

Kualitas air dijaga melalui proses pengolahan seperti sedimentasi, filtrasi, klorinasi, dan penggunaan teknologi canggih seperti sinar ultraviolet. Proses ini bertujuan untuk menghilangkan kotoran, bakteri, dan zat berbahaya lainnya.

Rate this post

Butuh Jasa Pengolahan Air Terpercaya?

Apakah Anda sedang mencari jasa pengolahan air untuk kebutuhan industri hingga bisnis air minum dalam kemasan? Diskusi dengan kami untuk informasi lebih lanjut!

Hubungi Kami
Hubungi Kami