Spring water atau mata air yang keluar langsung dari dalam tanah kerap bermanfaat sebagai sumber air minum karena dianggap lebih bersih dan menyehatkan. Walau begitu, pengolahan mata air (spring water treatment) tetap harus dilakukan karena air yang muncul ke permukaan tanah berisiko mengandung kadar organik tinggi.
Pengertian Spring Water Treatment
Secara sederhana, spring water treatment adalah proses pengolahan air yang berasal dari mata air alami agar layak digunakan, terutama sebagai air minum. Meskipun mata air sering dianggap bersih, air ini tetap bisa mengandung senyawa organik terlarut.
Bahkan, mata air juga berisiko terkontaminasi oleh aktivitas manusia, terutama jika lokasi mata air terbuka dan dekat dengan pemukiman atau area pertanian. Pasalnya, air dari mata air biasanya berasal dari air hujan atau salju yang meresap ke dalam tanah yang belum tentu bersih.
Fungsi Spring Water Treatment
Seiring dengan meningkatnya kebutuhan air bersih untuk konsumsi atau aktivitas sehari-hari, pengolahan air mata air sangatlah penting. Beberapa fungsi atau manfaatnya seperti:
1. Mengangkat Partikel Padat
Pengolahan air ini bertujuan untuk mengangkat partikel padat seperti pasir, lumpur, dan endapan yang mungkin terdapat dalam mata air.
2. Menghilangkan Mikroorganisme Berbahaya
Air rentan terpapar organisme patogen. Oleh karena itu, salah satu peran penting dari spring water treatment adalah membasmi mikroorganisme berbahaya yang berasal dari mata air agar layak minum.
3. Mengurangi Kadar Mineral Berlebih
Meski beberapa mineral seperti magnesium, kalsium, dan besi bermanfaat bagi tubuh, kadar yang terlalu tinggi bisa berdampak buruk bagi tubuh. Proses pengolahan ini membantu menyeimbangkan kadar mineral agar tetap aman dan menyehatkan.
4. Menghilangkan Kandungan Kimia Berbahaya
Air dari mata air juga berpotensi tercemar bahan kimia seperti logam berat dan pestisida. Nah, pengolahan air akan bantu menghilangkan senyawa beracun tersebut agar air layak konsumsi.
5. Menghilangkan Bau dan Rasa Tidak Sedap
Kontaminasi pada mata air sering terlihat dari adanya aroma dan rasa yang tidak sedap. Dalam hal ini, pengolahan air berfungsi untuk menghilangkan gangguan tersebut, sehingga air terasa lebih segar.
6. Meningkatkan Kualitas Air
Selain membersihkan, spring water treatment juga berfungsi untuk meningkatkan kualitas air secara keseluruhan agar memenuhi standar yang pemerintah tentukan, baik dari segi pH, suhu, maupun kandungan mineralnya.
7. Melindungi Kesehatan Masyarakat
Fungsi terakhir namun paling krusial dari pengolahan air mata air adalah menjaga kesehatan masyarakat dengan cara menyingkirkan kontaminan seperti mikroorganisme, bahan organik, dan senyawa kimia berbahaya.
Proses Spring Water Treatment
Berdasarkan penjelasan di atas, terlihat bahwa tujuan pengolahan ini adalah memastikan bahwa air aman dan higienis dengan menghilangkan kotoran, mikroorganisme, dan senyawa berbahaya. Proses ini biasanya mencakup tahapan penyaringan (filtrasi), desinfeksi, serta ozonisasi untuk meningkatkan kualitas air.
1. Penyaringan Awal
Pada tahap awal, partikel kasar seperti pasir, sampah, daun, dan kotoran yang terbawa dari sumber mata air akan disaring agar tidak mengganggu proses pengolahan selanjutnya.
2. Koagulasi dan Flokulasi
Kemudian, tahap koagulasi dan flokulasi berfungsi menggumpalkan partikel halus di dalam air menggunakan bahan koagulan atau flokulan. Sehingga, partikel tersebut lebih mudah terpisah dari air bersih pada proses berikutnya.
3. Sedimentasi
Proses pengendapan atau sedimentasi dilakukan dengan membiarkan air dalam keadaan diam, sehingga partikel halus akan turun ke dasar wadah pengolahan. Setelah itu, bagian atas yang lebih jernih bisa mengalir ke tahap selanjutnya.
4. Filter Karbon Aktif
Proses pada spring water treatment selanjutnya adalah penggunaan karbon aktif. Bahan tersebut berguna untuk menghilangkan bau dan rasa tidak sedap dengan menyerap zat kimia berbahaya yang mungkin masih tersisa dalam air.
5. Filtrasi
Pada tahap filtrasi, air melewati alat penyaring seperti membran filter atau sistem reverse osmosis (RO). Kontaminan seperti bakteri, mineral berlebih, dan senyawa organik akan tersaring, sehingga Anda akan mendapatkan hasil air yang lebih murni.
6. Desinfeksi
Proses desinfeksi dalam spring water treatment bertujuan untuk membunuh mikroorganisme berbahaya seperti bakteri dan virus. Metodenya bisa melalui klorinasi, penggunaan sinar UV, atau ozonisasi.
Klorin umumnya lebih ekonomis namun berisiko meninggalkan residu, sementara sinar UV dan ozon lebih bersih meski berbiaya lebih tinggi. Maka dari itu, pilihlah metode sesuai kebutuhan Anda.
7. Penyesuaian pH
Tahapan selanjutnya dalam pengolahan sumber mata air adalah penyesuaian pH. Seperti namanya, langkah ini bertujuan untuk menjaga kestabilan rasa dan keamanan air. Caranya dengan menyeimbangkan tingkat keasaman atau kebasaan, baik melalui penambahan zat tertentu maupun agen penyangga.
8. Penyimpanan dan Pengemasan
Proses terakhir pada spring water treatment adalah penyimpanan dan pengemasan air hasil pengolahan. Dalam hal ini, Anda bisa menggunakan botol, galon, tangki, atau wadah higienis lainnya sesuai kebutuhan distribusi.
Hasilkan Air Minum Berkualitas Bersama Tanindo
Kesimpulannya, proses spring water treatment merupakan tahapan penting untuk menghasilkan air yang bersih, aman, dan layak konsumsi. Mulai dari penyaringan awal hingga pengemasan, setiap langkah bertujuan menghilangkan kontaminan dan menjaga kualitas air agar tetap alami dan higienis.
Penerapan metode yang tepat tidak hanya mendukung standar kesehatan, tetapi juga menjadi fondasi utama untuk Anda yang ingin memasuki bisnis AMDK (Air Minum Dalam Kemasan). Kini Anda tidak perlu repot dan kebingungan untuk memulai dari awal, karena Anda bisa percayakan Tanindo sebagai ahlinya.
PT Tanindo adalah penyedia jasa konsultasi pabrik AMDK yang siap membantu Anda merancang sistem pengolahan air yang efisien, sesuai regulasi, dan berdaya saing tinggi. Kami juga menyediakan berbagai alat pengolahan air canggih dan ramah lingkungan, mulai dari ozonisasi hingga reverse osmosis untuk menunjang operasional pabrik Anda.
Jadi, hanya dengan satu kali kerja sama, Anda bisa membangun fasilitas spring water treatment yang mampu menghasilkan produk AMDK sesuai standar pemerintah dan disukai konsumen. Untuk informasi pemesanan, silakan hubungi kontak pelanggan PT Tanindo!
FAQ
Spring water adalah air yang secara alami keluar dari dalam tanah melalui celah atau retakan di permukaan bumi. Air ini biasanya berasal dari air hujan atau salju yang meresap ke dalam tanah, lalu tersaring secara alami oleh lapisan batuan dan tanah sebelum akhirnya muncul kembali ke permukaan sebagai mata air.
Spring water treatment adalah proses pengolahan air yang berasal dari mata air alami agar layak digunakan, terutama sebagai air minum. Tujuan pengolahan ini adalah memastikan bahwa air aman dan higienis dengan menghilangkan kotoran, mikroorganisme, dan senyawa berbahaya.
Proses ini biasanya mencakup tahapan penyaringan awal (filtrasi), koagulasi dan flokulasi, sedimentasi, filtrasi dengan karbon aktif dan reverse osmosis, desinfeksi, penyesuaian pH, serta ozonisasi untuk meningkatkan kualitas air.
E. coli dan Salmonella.
