Eutrofikasi: Pengertian, Jenis, dan Cara Penanggulangannya

t menimbulkan efek negatif bagi ekosistem air. Nah, seperti apa dampak yang ditimbulkan? Berikut beberapa di antaranya:

1. Penurunan Kualitas Air

Pertumbuhan alga yang semakin cepat dapat menyebabkan kualitas air menurun. Penurunan tersebut terjadi karena berbagai faktor, seperti adanya pencemaran limbah sehingga air keruh, berbau, dan tidak sedap.

Banyaknya tumbuhan alga yang mengandung endotoksin dan eksotoksin juga dapat membahayakan kesehatan tubuh. Karena kondisi tersebut, penurunan volume air bersih pun akan berkurang.

2. Gangguan Ekosistem Perairan

Dampak lain yang ditimbulkan eutrofikasi adalah terganggunya aktivitas biota perairan. Jika badan air diselimuti oleh tanaman alga, maka sinar matahari tidak bisa masuk ke dalam air.

Secara otomatis, makhluk hidup seperti ikan dan lainnya tidak bisa mendapatkan oksigen secara cukup. Oleh karena itu, kondisi tersebut dapat mengancam kehidupan makhluk hidup di dalam air.

3. Penurunan Produksi Perikanan

Sudah banyak berita yang mengumumkan banyak ikan mati secara massal akibat pencemaran maupun peluarahaan pada waduk. Hal tersebut akan kerap terjadi apabila perairan sudah dipenuhi oleh alga. Selain mati karena tidak ada oksigen, ikan-ikan akan terkena penyakit dan kesegarannya dapat berkurang.

Cara Menanggulangi Proses Eutrofikasi

Penanggulangan pencemaran air membutuhkan keterlibatan manusia. Sebab, bukan hanya proses alami, aktivitas manusia pun memiliki peranan yang besar. Berikut beberapa cara dalam menanggulanginya:

1. Secara Alami

Salah satu cara penanggulangan alga adalah dengan menambahkan ikan atau makhluk hidup yang berfungsi sebagai penghambat pertumbuhan. Cara ini memiliki keuntungan seperti tidak mempengaruhi kadar oksigen dalam air. Keseimbangan ekosistem pun akan tetap terjaga.

Namun, Anda perlu tahu aturan ketika memasukkan organisme pengendali gulma. Makhluk hidup sebagai pengendali gulma hendaknya tidak berpotensi memakan organisme lain, tidak memakan tumbuhan, dan tidak bersaing dengan makhluk hidup yang lain.

2. Secara Kimia-Fisika-Biologi

Selanjutnya adalah penanggulangan eutrofikasi secara kimia, fisika, dan biologi. Berikut macam-macamnya:

a. Pembuatan Saluran Pengelak

Saluran ini dibuat agar air tidak tercemar oleh kontaminan zat hara apapun. Mekanismenya adalah dengan pembangunan saluran yang menggunakan sistem pengalihan “Discharging While Diverting (DWD)” dan pembuangan sebelum dialihkan “Discharging Before Diverting (DBD)”.

b. Pengendalian Nutrien dan Pemanfaatan Limbah

Pemanfaatan limbah dapat dilakukan dengan menampung air sawahan lalu dilakukan pengolahan sehingga bisa digunakan Kembali. Misalnya limbah cair dan padat ditampung pada tangki anaerobic, lalu Anda bisa memanfaatkannya menjadi pupuk.

c. Penambahan Senyawa Flokulan

Senyawa flokulan yang bisa ditambahkan pada badan air adalah aluminium sulfat atau alum. Tujuannya adalah untuk menghilangkan berbagai partikel yang membuat air menjadi keruh.

Sudah Tahu Apa Itu Eutrofikasi dan Penanggulangannya?

Kesimpulannya, peluarahaan merupakan salah satu pencemaran yang banyak merugikan makhluk hidup. Karena itu, agar ekosistem dapat aman dan sehat, butuh bantuan dari segala pihak untuk merawat dan menjaga perairan.

Beberapa cara bisa Anda lakukan seperti memanfaatkan water treatment plant sebagai pemurnian dan memanfaatkan pengolahan air limbah. Tentu saja, Anda bisa menggunakan jasa water treatment plant dari Tanindo. Sebab, Tanindo memiliki tenaga profesional dalam bidang perairan.

Lewat pengolahan air limbah yang baik, maka kemungkinan pencemaran akan dapat Anda minimalisir. Ayo, gunakan jasa Tanindo dan ikut kontribusi menjaga lingkungan mulai dari sekarang!

FAQ

Apa yang dimaksud dengan eutrofikasi?

Eutrofikasi merupakan pencemaran air karena terjadi peningkatan kadar mineral dan nutrisi. Seperti nitrogen dan fosfor berlebih dalam badan air.

Apa dampak eutrofikasi?

Dampaknya adalah pertumbuhan alga berlebih. Warna air menjadi keruh dan berbau, sehingga dapat menurunkan kualitas air.

Bagaimana eutrofikasi bisa terjadi?

Terjadinya proses peluarahaan karena adanya bahan organik berlebih yang masuk ke dalam badan air. Dalam waktu singkat atau lama, ini akan mengembangkan tumbuhan dan menghambat aktivitas biota air.

Apakah limbah detergen dapat menyebabkan eutrofikasi?

Bisa, karena detergen juga mengandung fosfat yang menjadi masalah utama peluarahaan.

Rate this post

Butuh Jasa Pengolahan Air Terpercaya?

Apakah Anda sedang mencari jasa pengolahan air untuk kebutuhan industri hingga bisnis air minum dalam kemasan? Diskusi dengan kami untuk informasi lebih lanjut!

Hubungi Kami
Hubungi Kami